Kenakalan remaja dalam
studi masalah sosial dapat dikategorikan ke dalam perilaku menyimpang.
Dalam perspektif perilaku menyimpang masalah sosial terjadi karena terdapat
penyimpangan perilaku dari berbagai aturan-aturan sosial ataupun dari nilai dan
norma social yang berlaku. Perilaku menyimpang dapat dianggap sebagai sumber
masalah karena dapat membahayakan tegaknya sistem sosial. Penggunaan konsep
perilaku menyimpang secara tersirat mengandung makna bahwa ada jalur baku yang
harus ditempuh. Perilaku yang tidak melalui jalur tersebut berarti telah
menyimpang.
Masalah sosial
perilaku menyimpang dalam tulisan tentang “Kenakalan Remaja” bisa melalui
pendekatan individual dan pendekatan sistem. Dalam pendekatan individual
melalui pandangan sosialisasi. Berdasarkan pandangan sosialisasi, perilaku akan
diidentifikasi sebagai masalah sosial apabila ia tidak berhasil dalam melewati
belajar sosial (sosialisasi). Tentang perilaku disorder di kalangan anak dan
remaja (Kauffman , 1989 : 6) mengemukakan bahwa perilaku menyimpang juga dapat
dilihat sebagai perwujudan dari konteks sosial. Perilaku disorder tidak dapat
dilihat secara sederhana sebagai tindakan yang tidak layak, melainkan lebih
dari itu harus dilihat sebagai hasil interaksi dari transaksi yang tidak benar
antara seseorang dengan lingkungan sosialnya.
OPINI : Menurut
pendapat saya atas kasus ini adalah kenakalan remaja terjadi dalam kehidupan
sehari-hari di pengaruhi oleh beberapa faktor yaitu Lingkungan Masyarakat,
Keluarga dan Individu remaja tersebut. Nah maka dari itu kita membina anak dari
usia dini dengan baik dan penuh kasih sayang agar tidak terjerumus ke ha-hal
yang tidak diinginkan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar